Menjelang bulan puasa seperti ini, banyak sekali dijual aneka makanan ringan atau camilan ciri khas lebaran, baik di swalayan, toserba, bahkan sampai di pinggir-pinggir jalan protocol banyak sekali yang menjual makanan ringan untuk lebaran.

Makanan ringan yang satu ini sering ada, bahkan sudah membudaya di rumah-rumah penduduk, mulai dari pedesaan sampai dengan perkotaan pasti ada makanan ringan yang satu ini, apakah itu.?? Yaaaa.. tentu saja makanan ringan kacang. Kali ini akan kita bahas aneka olahan kacang yang di oleh oleh Home Industri atau UMKM “Cap Daoen Jeruk” asal dari Dusun Purut Desa Parang Kecamatan Banyakan.

Pak Damin biasa orang memanggilnya mengatakan kepada Tim Kominfo saat ditemui di rumahnya (15/6), bahwa usaha membuat camilan kacang sudah sejak 5 tahun yang lalu, awalnya hanya mencoba saja dan dijual di warung sekitar Dusun Purut saja, dari membuat kacang asin orang jawa bilang kacang klici, saya mulai membuat kacang telor, kacang asin dengan bumbu daun jeruk rasa gurih.

Selain kacang tanah yang saya oleh saya juga membuat camilan dari kacang kedelai, dengan tidak mengurangi rasa khas kedelai, ternyata dari tahun ke tahun dan sampai saat ini pesanan meningkat, apalagi saya selalu mengikuti pameran dan promosi dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Kediri yang sangat membantu usaha kami, terangnya.

Untuk harga kacang kedelai ½ kg kami jual Rp. 15.000, bila ingin kemasan didalam toples kita beri harga Rp. 19.000. kacang asin ½ kg saya patok harga Rp. 28.000, juga kami mencoba menjual kacang kulit super dan dijamin mentes-mentes per ½ kg harga Rp. 15.000, semuanya tinggal makan tidak usah susah-susah harus melalui proses penjemuran, perendaman, pengupasan lalu diberi bumbu dan penggorengan. Katanya penuh semangat.

Waktu ada pembagian sembako gratis dan pasar murah di Balai Desa Parang, Alhamdulilah kacang saya laris manis bahkan Ibu Wabub Hj.Rosyida Masykuri juga memborong kacang olehan kami. Promosinya.

Bagi anda yang ingin menikmati kacang olehan saya dengan nama UMKM “Cap Daoen Jeruk” olehan aneka kacang tanah dan kacang kedelai silahkan hubungi pak Damin Dusun Purut Desa Parang Kecamatan Banyakan atau silahkan telp di No. 085 229 159 342. (Kominfo, yrpd, fz, wk)

Kabupaten Kediri terkenal dengan makanan kuliner dan juga menjamurnya rumah makan – rumah makan juga Resto, apa lagi Caffe yang menyediakan mulai masakan khas Kabupaten Kediri sampe aneka masakan dari Manca Negara.

 

Hebat bukan…!!! Apalagi di saat Bulan Ramadhan seperti sekarang ini, bisa kita lihat hamper tiap hari mulai pukul 04.00 sore atau pukul 16.00 WIB, jalur protocol Jalan Soekarno-Hatta jantung Kota Pemerintahan Kabupaten Kediri, selalu macet dan terlihat hilir mudik di lajur kanan dan kiri parkir mobil-mobil, sepeda motor memadati jalanan hanya untuk berbuka puasa menikmati masakan khas Kabupaten Kediri.

Apalagi menjelang Lebaran Kabupaten Kediri terkenal dengan kota pendatang, dimana banyak sekali orang dari luar Kabupaten Kediri menghabiskan waktu lebaran sambal bercengrama bersama sanak saudara yang jauh-jauh, juga sering sekali diadakan reuni keluarga di rumah makan & resto yang ada di Kabupaten Kediri.

Ibu Bupati Kediri dr.Hj.Haryanti Sutrisno berusaha memberikan yang terbaik bagi penggemar masakan di Kabupaten Kediri, dengan pendataan Rumah Makan dan Resto yang buka mulai Hari Lebaran atau H1 – H4. Inisiatif ini sejak tahun 2012 lalu dan direspon oleh semua pengusaha kuliner yang ada di Kabupaten Kediri dengan positif dan sangat senang juga berterima kasih

Karena dengan adanya pemberitaan atau data Rumah Makan yang di unggah di website situs resmi Pemerintah Kabupaten Kediri, kami juga di bantu promosi tanpa harus membayar mahal untuk sekedar promosi rumah makan kami. Kata salah satu rumah makan yang ada di jalan Pamenang 64 Kediri Pak Anas nama pemilik Exo Garden Café dan Resto. (16/6)

Rumah makan ini memiliki fasilitas yang lengkap dan terbilang baru berdiri akhir tahun 2016 kemaren, tapi kami bisanya buka setelah lebaran ke 4, karena lebaran ke 3 kami sudah mendapat kontrak untuk reuni, tambahnya.

Bila ingin pesan dan berbuka puasa dilahkan pesan dan hubungi No. HP. 085 718 596 629, adapun Fasilitas Free Wisi, TV, Musik , Mushola, Kamar Mandi, Gazebo. Menu Utama Nasi Goreng Special Exo harga 20 K dan Pohang Thailand 13 K, atau silahkan klik di data Rumah Makan & Resto yang Bula Lebaran Idul Fitri. (Kominfo, yrpd, fz, wk).

Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Kediri menggelar permohonan Audensi dengan Komando Armada RI Kawaan Timur Pangkalan Utama TNI AL V Surabaya di Ruang Pemenang Pemerintah Kabupaten Kediri. (16/6).

Bupati Kediri dr.Hj.Haryanti Sutrisno diwakili oleh Wakil Bupati Kediri Drs.H. Masykuri, MM menerima dan berdialog langsung dengan Komando Armada RI Kawaan Timur Pangkalan Utama TNI Al V Surabaya dengan membawa anggotanya sekitar 15 orang, juga dari Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Kediri turut hadir dan ikut audensi tersebut.

Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM mengatakan permohonan Maaf karena Ibu Bupati Kediri dr.Hj.Haryanti Sutrisno tidak bisa menerima secara langsung karena ada tugas lain, dan saya bersama Kepala Dinas dari Perangkat Daerah dan juga Camat Pare, siap untuk membantu pelaksanaan tugas. Dan juga menjembatani dari kepala OPD untuk menjelaskan dan memberikan masukan terkait bantuan kegiatan Baksos TNI AL. Kata Masykuri.

Kadispotmar Lantamal V Letkol Laut (P) Didik Dhuwijantoko juga selaku Komandan Satgas menjelaskan maksud dan tujuan dari kedatangannya di Kabupaten Kediri. Sebelumnya beliau menyampaikan ucapan terimakasih penerimaan dari Pemda Kabupaten Kediri, juga mohon ijin akan mengadakan rangkaian Bakti TNI AL khususnya kami akan adakan di Kecamatan Pare.

Kegiatan ini memang lain dari pada yang lain, karena kita tahu, TNI AL biasanya di Hilir dan dipesisir pantai kienapa kok ini sampai ke Hulu, terangnya, disambut gelak tawa hadirin yang hadir.

 

Bakti TNI Al yang kami laksanakan ini merupakan program dari Angkatan Laut, bersamaan dengan ini ada 3 Satgas, yang pertama Satgas di Indramayu Jawa Barat, yang ke dua di Bali dan yang ke tiga di Kecamatan Pare Kabupaten Kediri.

Kenapa kami memilih di Kecamatan Pare? Karena semua ini berhubungan dengan para Pejabat dari TNI AL banyak dari Putra Daerah Kabupaten Kediri. Program ini juga dari Bapak Kasal yang ingin mensosialisasikan TNI AL Kepada Masyarakat Khususnya di Kabupaten Kediri dan umumnya di Indonesia. Juga bukan hanya di pesisir bahkan kita akan kenalkan TNI AL sampai ke plosok-plosok.

Karena selama ini anak didik kita kalua mau daftar menjadi Prajurit TNI AL tapi kebanyakan hanya memilih TNI AD dan Polri saja untuk peminat TNI Al sangat sedikit sekali, inilah yang akan kita cari penyebabnya dan dengan adanya bakti social di Kecamatan Pare ini kita bisa lebih dikenal paling tidak di lingkungan pelajar yang ada di Kabupaten Kediri.

Kami ingin tekankan kalua Angkatan Laut bukan hanya miliknya pesisir saja tetapi milik seluruh Rakyat Indonesia terutama yang ada di Hulu atau di daratan. Contohnya Masda Dir Prasojo dari Pare, jadi inilah alasan kami untuk menyelenggarakan rangkaian Baksos di Pare.

Selanjutnya dijelaskan rencana kegiatan Baksos TNI AL, kami juga siap dikoreksi terkait kegiatan yang akan kami laksanakan kemungkinan ada yang tidak sesuai dengan program dari Pemerintah Kabupaten Kediri. Dengan mengambil tema “TNI AL bekerjasama dengan Pemkab Kediri melaksanakan karya bakti, Komsos dan Baksos Kesehatan guna meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Pere yang berwawasan Maritim” di Pare Kediri Jawa Timur Tahun 2017.

Tujuan Umum dari kegiatan tersebut Bakti TNI AL/Serbuan Maritim sebagai wujud sinergitas Lantamal V, dengan Pemerintah Kabupaten Kediri serta Promosi TNI AL kepada masyarakat sekitar khususnya Pare. Tujuan Khususnya yaitu Bakti TNI AL/Serbuan Maritim diharapkan membawa perubahan produktifitas kerja, kembali pulihnya aktifitas social dan kesejahteraan keluarga yang kurang mampu di wilayah Pare Kediri. Dengan rencana kegiatan mulai 10 Juli s/d 24 Juli 2017. Papar Didik dan menjelaskan apa saja yang akan dilaksanakan dalam Baksos nanti.

 Dinas Kesehatan TNI AL Kolonel Laut (K) dr.Puji menjelaskan secara gamblang tentang rencana kegiatan terkait Baksos kesehatan yang nanti akan dilaksanakan. (Kominfo, yrpd, fz, wk)

Dinas Kominfo Kabupaten Kediri memfasilitasi pertemuan antara Ibu Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno dengan para wartawan se Kabupaten Kediri (17/6).

Kegiatan bertajuk Sarasehan tersebut diadakan menjelang buka Puasa di Freshco caffe diikuti kurang lebih 100 wartawan media cetak, media online dan media elektronik. diawali dengan mendengarkan pendapat dan saran dari Didik salah satu Wartawan senior yang sudah malang melintang di dunia Pers.

Dihadapan Ibu Bupati Kediri dan seluruh Awak Media, Didik menyampaikan kegiatan ini adalah suatu kebanggaan bagi kami karena bisa langsung mengutarakan pesan, saran dan pendapat kepada Pemerintah Kabupaten Kediri.

Dari sinilah akan terbangun sebuah kerjasama yang bagus antara pemerintah dengan awak media. Saya berharap dengan kerjasama ini akan terwujud simbiosis mutualisme yang artinya bisa menguntungan kedua belah pihak. apa yang nantinya kita beritakan khususnya tentang Kabupaten Kediri adalah berita-berita yang berkualitas, sesuai realita yang ada, bisa bersifat mendidik dan membangun bagi masyarakat.

Saya mengucapkan terimakasih kepada Dinas Kominfo Kabupaten Kediri, pada awal tahun ini kita semua diajak menggali potensi yang ada di Kabupaten Kediri yaitu menjajal ganasnya Adventure Offroad menelusuri indahnya lereng Gunung Kelud yang merupakan wisata andalan Kabupaten Kediri.

Saya berharap kerjasama ini akan terus berlanjut dan tidak berhenti disini saja. karena potensi yang ada di Kabupaten Kediri sangat banyak dan patut kita gali dan kita kembangkan bersama. Melalui sarasehan ini kami sebagai media, akan turut membantu menginformasikan dan mempromosikan kepada masyarakat bahwa Kabupaten Kediri itu sangat indah dengan ribuan potensi yang ada tidak kalah dengan daerah lain.

Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno menyambut baik apa yang telah disampaikan oleh salah satu wartawan senior tersebut. Beliau mengatakan Kabupaten Kediri itu memiliki segudang potensi yang layak untuk di expose yang bertujuan untuk mempromosikan kepada masyarakat. Misalnya wana wisata sirkuit kelud, dengan mengajak wartawan kesana pastinya akan lebih banyak lagi informasi yang akan didapat oleh masyarakat. Melalui media online, media cetak bahkan ada yang elektronik, akan memudahkan masyarakat mengakses apa sih potensi yang ada di Kabupaten Kediri, terang Ibu Bupati Kediri.

Ditambahkan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kediri Krisna Setiawan, SAP. M.Si,mengatakan hubungan yang baik antara Pemerintah dengan awak media harus selalu kita jaga. Selain itu senergitas dan komunikasi yang baik akan selalu kami prioritaskan untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Kediri.

Dengan sarasehan dan buka bersama ini tujuan kami adalah sebagai cara untuk berdiskusi dengan dialog komunikasi antara Pemerintah Kabupaten Kediri dengan para awak media. Harapan kami antara Pemerintah dan para wartawan bisa bersinergi dalam hal apapun dengan satu tujuan untuk mensejahterakan masyarakat.

Pesan, saran dan kritik dari awak media itu sangat bermanfaat bagi kami karena sebagai motivasi agar bekerja lebih baik lagi dalam melayani masyarakat. Apa yang sudah kami lakukan dan kerjakan dalam pembangunan di Kabupaten Kediri dapat langsung diinformasikan kepada masyarakat, itulah pentingnya media sebagai informasi kepada masyarakat. Terang Krisna Setiawan. (Kominfo/lks,yrpd,wk)

Mau berlebaran di Kabupaten Kediri?? Pastilah ….!!! Jangan takut dan jangan kuatir untuk urusan penerimaan tamu baik dari keluarga yang jauh atau reuni keluarga, kerabat, sekolahan Kabupaten Kedirilah tempatnya.

Karena Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kominfo Kabupaten Kediri sudah memberikan data-data lengkap Rumah Makan dan Resto yang ada di Kabupaten Kediri, mulai dari Perkotaan sampai dengan Pedesaan juga di daerah-daerah wisata, bagi anda pencinta kuliner di Kabupaten Kediri.

Betebarannya Rumah Makan dan Resto kali ini kami akan sedikit memuat Rumah Makan dan Resto yang baru di Wilayah Kabupaten Kediri yang buka Pas Hari Lebaran Idul Fitri. Salah satunya Rumah Makan “Waroeng Daun”. (17/6)

Rumah Makan “Waroeng Daun” baru Buka di Kabupaten Kediri sekitar 4 bulan yang lalu, dengan alamat di Jalan Erlangga 130 Katang jadi jalur protocol arah ke Simpang Lima Gumul sekitar 400 M dari SLG. Buka pada Lebaran Hari ke 2 (dua). Fasilitas yang disediakan antara lain adanya tempat lesehan, disediakan juga gedung pertemuan bisa buat rapat dan kegiatan lain, Free Wifi, Kamar Mandi, Musholla, area parker.

Untuk masakan dari khas masakan Kabupaten Kediri yang terkenal dengan aneka penyet, masakan Nusantara sampai dengan, Chinese Food, western food, jangan kuatir harga terjangkau dengan cita rasa yang bisa memuaskan lidah para penggemar kuliner.

Silahkan pesan baik untuk berbuka puasa maupun untuk reuni menjelang Lebaran Hari ke 2 (dua) di no Telp. (0354-289243 HP. 082 140 846 958, selmat menikmati dan pasti anda puas. (Kominfo, yrpd, fz, wk)

Bulan Suci Ramadhan sudah memasuki hari yang ke 23, tinggal beberapa hari lagi bulan suci yang penuh barokah dan magfiroh ini akan meninggalkan kita semua. Hal tersebut dimanfaatkan Ibu Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno dan Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM bertemu dengan para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat se-eks Korcam Pare. Acara tersebut digelar di Gedung serba guna Kelurahan Pare dengan diikuti kurang lebih 500 orang Toga dan Tomas (18/6).

Dalam sambutannya Ibu Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh tokoh agama dan tokoh masyarakat atas kontribusi, dukungan dan partisipasinya dalam kelancaran pembangunan di Kabupaten Kediri.

Dibulan yang penuh barokah ini mari kita berdo’a bersama-sama agar kabupaten Kediri selalu tenang, tentram dan nyaman terhindar dari semua bencana dan mara bahaya. Semoga silaturahmi ini akan selalu terjalin dengan baik agar suasana yang kondusif dalam kehidupan sosial kemasyarakaant di kabupaten Kediri tetap terjaga.

Sebelum buka puasa bersama dimulai seluruh tamu undangan mendapat tausiyah dari Kepala Bakesbangpol Drs. Mujahid, MM. dalam ceramahnya mengatakan di dunia ini tidak ada manusia yang sempurna dan tidak ada manusia yang hebat apalagi merasa dirinya paling hebat. Dengan sifat merasa diri paling hebat, justru itu akan membuat dirinya takabur lupa akan dengan sesama, bahkan lupa kepada Allah SWT sebagai sang pencinta alam semesta seisinya.

Maka dari itu hikmah puasa dalam bulan suci Ramadhan adalah agar kita dapat menahan semua hawa nafsu dari sifat-sifat yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Selain itu Puasa juga sebagai jembatan yang menghubungkan kita kepada Allah SWT, jadi mari kita semua berlomba untuk mendapat ampunanNya.

Bulan Suci Ramadhan adalah bulan yang yang tepat untuk kita mecari pahala sebesar-besarnya agar kita semua terhindar dari siksa api neraka. Kita harus ikhlas dalam menjalankan semua perintahNya dan menjauhi segala laranganNya.

Ditambahkan oleh Mujahid Indonesia adalah Negara demokrasi yang terbaik didunia, untuk itu menjelang pemilihan Gubernur yang akan datang kita harus mendukung apa yang telah ditetapkan oleh KPU sebagai penyelenggara pemilu. Gunakan hak pilih anda dengan sebaik-baiknya, ajak semua sanak saudara yang memiliki hak pilih untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum. Satu suara anda akan mentukan masa depan bangsa.

Saya berpesan dalam memilih seorang pemimpin harus dengan hati nurani kita tanpa paksaan dari mana dan siapapun, karena seorang pemimpin adalah kolifah yang akan melaksanakan amanah dari rakyatnya. Terangnya (Kominfo/lks,yda,acg,wk)

Bila anda melewati jalur protocol arah Rumah Sakit Bersalin Aura Sifa tepatnya di Jalan Joyoboyo No. 44 Dlopo Kabupaten Kediri bisa kita jumpai Rumah Makan “ 3 Hand” yang buka Lebaran Idul Fitri Hari Pertama.

Saat di temui Tim Kominfo (18/6) pemilik RM 3 Hand mengatakan memang Rumah Makan kami baru buka sekitar 8 bulan yang lalu, disini kami juga menyediakan fasilitas seperti area parker yang luas, full music, kamar mandi, musholla, free wifi.

Untuk menu yang paling istimewa kami berinama Tenant 1 yaitu aneka masakan dari bebek dan ayam yang kami beri nama Bebek-ayam Kraton, dengan harga mulai dari Rp. 4.000 s/d Rp. 18.000, harga ini pastinya terjangkau dan murah bagi kelas rumah makan dan restaurant juga ada menu istimewa di folo namanya juga harganya murah.

Untuk kategori tenant 2 sebagai makanan ringan yang kami berinama Cokro seperti bakso cokro, mie kluntung, nasi goreng jowo dan bihun goreng dengan harga mulai dari Rp. 13.000 – Rp. 15.000.-

Ada juga masakan yang kami beri nama tenant 3 yaitu menu “Jeng Diyah” menunya aneka food dan dessert juga tenant 4 kami beri nama masakan “mbah Atmo” yang menyediakan menu aneka masakan iwak/ikan, untuk tenant 5 kami beri nama masakan “ duo Cowboy peson” menyediakan aneka nasi dan ketan.

Untuk tenant 6 kami beri nama masakan “dapur bunda” yang merupakan masakan tradisional ada aneka botok, soto dan lontong, untuk tenant 7 kami berinama masakan “angkasa 18” yang menyediakan aneka makanan richa-richa, untuk tenant 8 yang kemi berinama “ warung sedulur” dengan aneka masakan sop buntut, sop ayam, iga bakar.

Silahkan pesan dan datang bagi anda yang ingin berlubur di Hari Raya Idul Fitri, ingaattt hari Pertama setelah Sholat Idul Fitri kami buka dan siap melayani anda di warung “3 Hand” jl. Joyoboyo 44 Dlopo – Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri dengan telp. 0354 – 4526552 HP. 081 136 79 800. (Kominfo yrpd, fz, wk)

Menang sangat banyak sekali Rumah Makan dan Resto juga warung makan yang ada di Kabupaten Kediri apa lagi di jalur jantung Kota Kabupaten Kediri tepatnya mulai di Jalan Sukarno Hata Katang sampai di jalan raya Katang menuju ke Monumen Simpang Lima Gumul (SLG).

Saat ditemui tim Kominfo (19/6) untuk pendataan rumah makan dan Resto,Yang satu ini juga kategori baru berdiri sekitar 5 bulan yang lalu “C’BOX FUN CAFÉ & RESTO” dengan alamat di jalur protocol atau jalan Raya Katang, menyediakan fasilitas seperti free wifi, Oud Door, In Door, kamar mandi, Musholla, area parker, life music, VIV Room.

Menu utama, nasi goreng container dengan gaya paketan untuk 4 orang ditambah minuman dengan harga Rp. 55.000.- juga menyediakan aneka minuman jus mulai dari harga 7.000 – 25.000.

Itulah kebijakan dari Ibu Bupati Kediri Ibu dr.Hj.Haryanti Sutrisno bagi penggemar kuliner, karena Kabupaten Kediri terkenal dengan masakah khasnya juga aneka kuliner yang banyak sekali, data ini bertujuan untuk memudahkan para penikmat kuliner juga tamu –tamu, wisatawan baik dari dalam negeri maupun manca negara, untuk menikmati masakah khas Kabupaten Kediri.

Apalagi menjelang Lebaran Idul Fitri nanti, kemungkinan banyak sekali pendatang yang akan mampir juga paling tidak melewati Kabupaten Kediri yang ingin menuju ke Kota lain bisa menikmati masakan yang ada di Kabupaten Kediri, untuk data-data masakan dan warung makan juga resto yang buka lebaran, silahkan klik di samping kanan dengan nama “Data Rumah Makan Lebaran Idul Fitri” di situ tertera Rumah Makan se Kabupaten Kediri.

Untuk anda yang ingin pesan di “C’BOX FUN CAFÉ & RESTO” silahkan hubungi HP. 082 230 385 093. (Kominfo, yrpd, fz, wk)

Kalua di hitung mungkin ada ratusan Rumah Makan dan Resto yang ada di Jalur protocol mulai dari pertigaan menuju Dlopo atau Rumah Sakit Bersain Aura Sifa Kecamatan Ngasem sampai kea rah Simpang Lima Gumul, itu hanya yang ada di Jantung Kota Kabupaten Kediri, belum lagi yang ada di wilayah Kecamatan-Kecamatan se Kabupaten Kediri juga di daerah-daerah wisata yang ada di Kabupaten Kediri.

Ride Caffe Kitchen Puskud Jatim juga terbilang baru di buka sekitar 4 bulan yang lalu, dulu tempat ini sebagai RM Lanny 1 dan sekarang sudah beralih nama menjadi Ride caffe kitchen puskud. Saat ditemui Tim Kominfo untuk pendataan (19/6) salah satu karyawannya mengatakan bahwa kami buka Hari Lebaran Idul Fitri atau H1 lebaran.

Fasilitas yang disediakan yaitu free wifi, musholla, kamar mandi, full AC, full music, parker. Untuk menu utama aneka Rice mulai dari harga Rp. 22.000 – Rp. 28.000, juga aneka chiken mulai dari Rp. 25.000 – Rp. 35.000, dengan aneka minuman soda dari harga Rp. 16.000 – Rp. 25.000.

Bagi anda penikmat kuliner di Kabupaten Kediri silahkan Pesan di Ride Caffe Kitchen Puskud Jatim Jl. Soekarno-Hatta No. 17 Kabupaten Kediri, telp. 0354- 2891672. (Kominfo, yrpd, fz. Wk)

Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) kembali digelar Pemerintah Kabupaten Kediri, Senin (19/6). Bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan, acara yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Tiron Kecamatan Banyakan tersebut dihadiri Wakil Bupati Kediri Drs. Masykuri, MM, Anggota DPRD Kabupaten Kediri Muhaimin, Ka. Subdit Advokasi dan Kemitraan Direktorat Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan, Sakri Sab’atmaja, SKM, M.Si. serta Ketua TP PKK Kab. Kediri Rosyida Masykuri.

Gerakan masyarakat hidup sehat merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan, dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. Karena itulah, kegiatan sosialisasi ini mengundangpara Kepala Perangkat Daerah, Kepala Puskesmas, tokoh masyarakat, ormas, media, perangkat desa dan Tim Penggerak PKK.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri MM. mengatakan bahwa saat ini terjadi perubahan pola penyakit, dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (PTM) seperti stroke, jantung, kanker, dan diabetes militus. Meningkatnya kasus PTM akan menambah beban pemerintah dan masyarakat.

“Oleh karena itu, guna menyikapi pertumbuhan PTM, harus ada perubahan pola perilaku dan melakukan tujuh kegiatan pokok Germas. Kegiatan ini harus dilakukan secara bersama-sama dan seimbang, sebagai pondasi dalam rangka menyiapkan generasi yang sehat dan unggul,” tegas beliau.

Sasaran dari Germas adalah anak-anak. Itulah mengapa menurut Wabup Masykuri, kegiatan sosialisasi ini melibatkan para orang tua. “Kita menyiapkan generasi penerus, dimana 10-20 tahun mendatang mereka adalah tulang punggung bangsa ini, penerus perjuangan bangsa dalam mengisi kemerdekaan. Biasanya kegemaran atau kebiasaan orang tua ditiru anak-anak mereka, maka mulailah berperilaku hidup sehat,” lanjutnya.

Wabup Masykuri juga menekankan bahwa promotif dan preventif merupakan upaya yang sangat efektif untuk mencegah meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit, baik menular maupun tidak menular. Mengingat pencegahan penyakit akan sangat tergantung pada perilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana serta dukungan regulasi untuk hidup sehat.

Bertindak sebagai pemateri pada kegiatan tersebut adalah Sakri Sab’atmaja, SKM, M.Si. Kepada seluruh hadirin, Ka. Subdit Advokasi dan Kemitraan Direktorat Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan tersebut memaparkan tujuh kegiatan pokok Germas, yaitu melakukan aktivitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan dan menggunakan jamban.

“Fokus kegiatan di tahun 2017 ini adalah melakukan aktivitas fisik, konsumsi sayur dan buah, serfta memeriksa kesehatan secara berkala. Aktivitas fisik tidak harus olahraga, tapi bisa berupa duduk, berdiri, mengangkat atau menarik barang. Semua bisa dilakukan di rumah, sekolah, kantor, bahkan di perjalanan,”

"Untuk sayur dan buah, masukkan dalam menu makan sehari-hari. Selain turut berperan dalam menjaga kenormalan tekanan darah, kadar gula dan kolesterol, mengkonsumsi cukup sayuran dan buah merupakan salah satu indikator sederhana gizi seimbang. Sedangkan pemeriksaan kesehatan hendaknya dilakukan tiap 6 bulan sekali, diantaranya cek tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, lingkar perut dan deteksi dini kanker leher rahim untuk perempuan,” pungkasnya.

Di sela kegiatan sosialisasi, dilaksanakan penandatanganan komitmen bersama sebagai dukungan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Wakil Bupati Kediri Drs. Masykuri, MM membubuhkan tanda tangan, diikuti oleh Anggota DPRD Kab. Kediri Muhaimin,Sakri Sab’atmaja dari Kemenkes, perwakilan Dinkes Prov. Jatim serta para Kepala Perangkat Daerah. (Kominfo/tee, yrpd, tj, wk)

Wakil bupati kediri, Drs Masykuri MM, mengikuti buka puasa bersama dengan kyai dan keluarga besar pengurus nahdatul ulama se kabupaten kediri di pondok pesantren Al hikmah, purwoasri, senin (19/6).

Hadir dalam acara ini selain Wabup Masykuri Adalah Kapolres Kediri, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kediri, Danramil Purwoasri, Dan para ulama serta seluruh pengurus PCNU, Muslimat, GP Ansor Kabuapten Kediri.

Wakil bupati kediri, Drs Masykuri, tiba di lokasi pukul 16.50 WIB. Langsung disambut Oleh jajaran pemimpin pondok pesantren Al hikmah Dan pengurus cabang Nahdatul Ulama Kabupaten Kediri.

Dalam sambutannya, wabup mengungkapkan kegiatan silaturahim seperti ini merupakan langkah positif yang perlu menjadi rutinitas. Harapannya menjadi perekat Dan sambung rasa yang dalam janji Alloh menjadi penambah panjang umur Dan rezeki yang barokah.

"Semoga Silaturahim kepda ulama menjadi kebiasaan dan mendapat barokah. Tak lupa kami mengharap doa reatu agar kabupaten kediri dalam kondisi yang Aman Dan kondusif."  Ungkap Wabup.

Dalam acara ini ketua PCNU kabupaten kediri, kyai haji maksum, mengungkapkan rasa terimakasih kasihnya atas perhatian pemerintah daerah, polresta, Kodim 0809 Dan kemenag terhadap keluarga besar nadliyin. Dirinya berdoa semoga Alloh berikan barokah Dan kemudahan serta kelancaran bagi kabupaten kediri.

"Terimakasih sudah hadir dalam acara ini. Semoga kebersamaan in menjadi pintu barokah. Doa kami amal ibadah di bulan puasa ini Alloh terima Dan beri Ridho. Utamanya dapat terus dilaksanakan walau bulan ramdhan sudah berlalu." Terang kyai maksum. (Kominfo/yda, lks,wk)

Kalua di hitung mungkin ada ratusan Rumah Makan dan Resto yang ada di Jalur protocol mulai dari pertigaan menuju Dlopo atau Rumah Sakit Bersain Aura Sifa Kecamatan Ngasem sampai kea rah Simpang Lima Gumul, itu hanya yang ada di Jantung Kota Kabupaten Kediri, belum lagi yang ada di wilayah Kecamatan-Kecamatan se Kabupaten Kediri juga di daerah-daerah wisata yang ada di Kabupaten Kediri.

Pride Caffe Kitchen Puskud Jatim juga terbilang baru di buka sekitar 4 bulan yang lalu, dulu tempat ini sebagai RM Lanny 1 dan sekarang sudah beralih nama menjadi Ride caffe kitchen puskud. Saat ditemui Tim Kominfo untuk pendataan (19/6) salah satu karyawannya mengatakan bahwa kami buka Hari Lebaran Idul Fitri atau H1 lebaran.

Fasilitas yang disediakan yaitu free wifi, musholla, kamar mandi, full AC, full music, parker. Untuk menu utama aneka Rice mulai dari harga Rp. 22.000 – Rp. 28.000, juga aneka chiken mulai dari Rp. 25.000 – Rp. 35.000, dengan aneka minuman soda dari harga Rp. 16.000 – Rp. 25.000.

Bagi anda penikmat kuliner di Kabupaten Kediri silahkan Pesan di Pride Caffe Kitchen Puskud Jatim Jl. Soekarno-Hatta No. 17 Kabupaten Kediri, telp. 0354- 2891672. (Kominfo, yrpd, fz. Wk)

Di salah satu wilayah pegunungan di Kabupaten Kediri, dengan jalan yang berkelok-kelok, naik turun, kadang menyempit, terlihat nuansa alam yang sangat indah. Di sebelah barat tampak gunung yang menjulang tinggi ditutupi awan putih, menambah indah pemandangan menuju ke Desa Petungroto Kecamatan Mojo.

Di desa ini pada Selasa pagi (20/6) dilaksanakan putaran ke-10 pembagian 500 paket sembako gratis dan pasar murah kepada kaum duafa, janda miskin dan RTM (Rumah Tangga Miskin). Terdapat empat titik pelaksanaan pasar murah di wilayah Kecamatan Mojo. Sebelumnya pasar murah digelar di Dusun Semoyo Desa Blimbing, dan untuk dua titik yang akan dilaksanakan yaitu di Desa Ngetrep dan Desa Ponggok.

Ibu Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno turun langsung ke Desa Petungroto untuk melihat pelaksanaan pasar murah sekaligus membagikan sembako gratis. Dengan ramah beliau menyapa warga yang hadir untuk menerima paket sembako. “Hari ini bapak-bapak dan ibu-ibu bisa berbelanja dengan harga murah. Sesuai dengan pesan Presiden Jokowi untuk memperhatikan masyarakat, kegiatan ini dilaksanakan untuk meminimalisir kenaikan harga, sehingga diselenggarakanlah pasar murah hingga 12 kali. Kalau dulu hanya dua kali,” terang Bupati Haryanti.

Acara semakin meriah ketika Bupati Kediri mengadakan game dan meminta warga maju ke depan. “Untuk bapak-ibu yang berusia 60 tahun ke atas, siapa yang masih hafal Pancasila? Atau lagu Indonesia Raya?” seru Bupati Kediri kepada warga. Sesaat kemudian seorang lansia maju dan membaca teks Pancasila dengan lancar dan lantang, yang disambut dengan tepuk tangan hadirin. “Karena dari sekian yang hadir hanya njenengan yang hafal Pancasila, silahkan ambil dua hadiah,” kata Ibu Haryanti Sutrisno dengan tersenyum.

Di tempat yang sama, Kepala Bagian Perekonomian Drs. D.Sampurno, MM. menyampaikan bahwa diadakannya pasar murah dan pembagian sembako gratis adalah untuk meringankan beban masyarakat. Terlebih di bulan puasa dan menjelang lebaran, harga-harga bahan pokok cenderung naik.

“Sesuai dengan kebijakan Presiden Jokowi yang ditindaklanjuti kepala daerah se-Indonesia, harga bahan pokok terus dipantau, jadi tidak ada yang bisa seenaknya menaikkan harga. Tiap saat ada operasi untuk memantau ketersediaan pangan, mengevaluasi dan mengontrol gudang-gudang pangan. Seiring dengan berjalannya waktu dan dengan penyelenggaraan kegiatan seperti ini, alhamdulillah kondisi harga relatif stabil,” urainya.

Ratusan warga tampak berduyun-duyun datang memadati pasar murah. Telur dan gula merupakan produk yang menjadi incaran. Dalam waktu yang singkat, telur yang dijual Rp. 14.000/kg dan gula Rp. 11.500/kg, ludes terjual. Di sudut lain, stan Dharma Wanita Persatuan Kab. Kediri juga dijubeli warga. Dengan antusias, mereka memilah pakaian pria, wanita baik untuk dewasa dan anak-anak yang dijual sangat murah. (Kominfo/tee, yrpd, fz, wk)

Selasa sore (20/6), suasana di Balai Kecamatan Gurah berbeda dari biasanya. Puji-pujian berkumandang syahdu. Diiringi rebana, sebuah kelompok marawis melantunkan lagu-lagu islami dengan merdu. Sesaat kemudian, ratusan anak datang berombongan memenuhi balai kecamatan. Bersama pendamping, mereka datang dari desa-desa se-Kecamatan Gurah.

Sore itu, tepatnya 350 anak dari wilayah Kecamatan Gurah hadir di acara Buka Puasa dan Santunan Anak Yatim Piatu bersama Mas Eggy Adityawan, Muspika, Dinas Jawatan, Kepala desa beserta perangkat, pengusaha serta tokoh agama dan tokoh masyarakat. Kedatangan Eggy Adityawan beserta sang istri, Unik Fundi, disambut hangat oleh jajaran Muspika beserta masyarakat Kecamatan Gurah.

 

Dalam sambutannya, Camat Gurah Ahmad Wito Subagyo, SH. M.Si menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak dan donatur yang telah menyisihkan rezeki untuk menyantuni anak yatim piatu. “Kita semua hadir karena ingin berbagi kepada anak-anak. Kita ingin anak-anak juga berbahagia. Semoga apa yang kita perbuat bisa memberi barokah baik bagi anak-anak maupun para donatur, dan bermanfaat bagi semua,” urainya.

Tak lama kemudian, seluruh anak yatim piatu berdiri dan berbaris rapi. Didampingi jajaran Muspika Gurah, Eggy Adityawan menghampiri dan memberi santunan kepada mereka. Tak jarang bapak satu anak ini pun mengajak berbincang dan bercengkrama dengan anak-anak tersebut. Menghampiri seluruh anak satu persatu, senyum ramahnya terus terkembang hingga ke barisan terakhir.

 

Menjelang berbuka puasa, Kyai Misbachul Munir menyampaikan tausiyahnya. Kepada seluruh hadirin, beliau menyampaikan bahwa mereka yang memberi santunan kepada anak yatim, derajatnya dekat dengan Nabi Muhammad SAW. “Maka berbahagialah orang-orang yang dapat menyantuni anak yatim, dan berbahagialah orang-orang yang bisa ikut bersaksi, artinya setuju dalam hati terhadap santunan kepada anak yatim. Lebih-lebih di bulan Ramadhan, ini menjadi hal yang luar biasa,” katanya.

Beliau melanjutkan, bahwa surga menunggu empat golongan manusia. Pertama, orang yang rajin membaca Al Quran. Kedua, orang yang pandai menjaga lisan dari omongan yang tidak baik. “Artinya tidak suka menyakiti orang lain, tidak suka bergunjing. Yang namanya lidah itu tidak bertulang, kecil bentuknya, besar akibatnya. Maka pandai-pandailah menjaga lisan, akan ditunggu oleh surga,” lanjutnya.

Golongan ketiga yang dirindukan surga adalah mereka yang mau memberi makan pada orang lapar, lebih-lebih buka puasa bersama. Itulah tanda-tanda orang yang rajin sedekah atau dermawan. Dan yang keempat adalah orang-orang yang berpuasa Ramadhan dengan baik. “Mudah-mudahan kita semua tergolong orang yang rajin membaca Al Quran, pandai menjaga lisan, rajin bersedekah dan mampu berpuasa dengan baik,” kata Kyai Misbachul Munir yang diamini seluruh hadirin. (Kominfo/tee, yrpd, wk)

Bulan puasa adalah bulan berkah. Setiap umat Muslim berlomba lomba dalam beramal kebaikan. Salah satu Amal utama yang dapat Kita contoh dari kehidupan rosululloh Muhammad SAW Adalah Silaturahim. Diriwayatkan dari Nabi SAW, Silaturahim mempunyai manfaat untuk memperpanjang umur dan menambah rezeki. Salah satu wujud konkret dari Silaturahim adalah melaksanakan buka puasa bersama.

Untuk mewujudkan hubungan dan memperkokoh silaturahmi, Bupati Kediri, dr Hj Haryanti Sutrisno, melaksanakan buka puasa bersama keluarga besar Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri, di kantor kejaksaan Negeri Kecamatan Ngasem, selasa (20/6).

Hadir dalam acara ini Bupati Kediri dr. Hj Haryanti Sutrisno beserta wakil bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM, Kapolres Kediri AKBP. Sumaryono SH SIK MH, Dandim 0809 Kediri Letkol ARM Joko Setiyo K, M.Si (Han) , Ketua DPRD Kabupaten Kediri H. Sulkani, Sekda Kabupaten Kediri H. Supoyo, SH, M.Si, Kepala Pengadilan Negeri, serta seluruh Kepala OPD Kabupaten Kediri.

Sebagai informasi dalam kegiatan tersebut diresmikan pula mushola Adyaksa Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri. Dimana peletakan batu bertama pembangunan mushola ini dilaksanakan Oleh bupati kediri dan Kajari kabupaten kediri beberapa waktu yang lalu.

Kepala Kejaksaan Kabupaten Kediri Pipuk Firman Riyadi SH. MH merasa sangat bahagia Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri kini sudah memiliki Mushola sendiri. Terimakasih atas dukungan dan kontribusi dari semua pihak, sehingga mushola Adyaksa bisa berdiri kokoh.

Pipuk menambahkan, Puasa pada tahun ini merupakan Bulan Ramadhan terakhir saya di KAbupaten Kediri, karena selepas lebaran saya sudah pindah tugas sebagai Asisten pembinaan Kejaksaan Tinggi Jambi. Saya merasa sedih meninggalkan Kabupaten Kediri. Saya berharap hubungan baik yang selama ini sudah dibangun tetap terjaga sampai kapan pun.

Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrino, mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada Kajari dan jajarannya atas kerjasama yang baik selama ini. Kepada Pipuk Firman Riyadi saya mengucapkan selamat atas promosi jabatan sebagai Asisten Pembinaan Kejaksaan Negeri Jambi. Semoga ditempat barunya nanti bisa bekerja lebih baik lagi dan kariernya bisa lebih meningkat lagi.

Selamat pula saya ucapkan atas berdirinya Mushola Adyaksa, biarpun kecil tapi sangat indah pandang. Semoga dengan diresmikannya mushola ini kita semua bisa lebih lagi dalam menjalankan ibadah shalat yang merupakan perintah Allah SWT. (Kominfo/yda,lks,acg,wk)

Kurang 3 (tiga) hari lagi seluruh Umat Islam di Dunia akan merayakan Hari Kemenangan atau merayakan Hari Raya Idul Fitri 1438 H, hal ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Putra Bungsu dari Bupati Kediri dr.Hj.Haryanti Sutrisno dan Bapak Ir. H. Sutrisno, MM yaitu Mas Eggy Adityawan bersama-sama saudara-saudara GP.Anshor Kabupaten Kediri , saling berbagi dan menambah wawasan, silaturahmi dikemas dengan buka bersama di Kantor GP.Ansor Kabupaten Kediri. (21/6).

sebelum berbuka puasa bersama, dengan antusias mendengarkan, Moidhoh Hasanah AL Mukarom Kyai H. Maksum sebagai penasehat dari GP.Anshor Kabupaten Kediri. “Alhamdulilah, kali ini kita bisa berkumpul bersama, walaupun dalam kondisi hujan, tetapi tidak mengurangi niat dan tujuan kita untuk bersilaturahmi.

Dengan waktu yang tinggal 6 menit ini, akan kami sampaikan atas permohonan Ketua GP Anshor Munasir Huda bahwa kita semua harus selalu bersyukur, karena kita sudah berada 10 hari yang ke 3 dalam bulan Ramadhan ini, dan merupakan hari yang sangat istimewa bagi kita, untuk saatnya mendekatkan diri Kepada Allah SWT, agar bagaimana kita bisa mendapatkan layanan Lailatul Qodar. Terangnya.

Singkatnya bahwa dalam Lailatul Qodar, semua Malaikat akan turun ke bumi, dipimpin oleh Malaikai Jibril sampai terbitnya Fajar Shodiq. Begitu Fajar Shodiq menyingsing para Malaikat diajak kembali ke langit oleh Malaikat Jibril. Malaikat lainnya bertanya kepada Malaikat Jibril “wahai Malaikat Jibril, apa yang telah dilakukan Allah kepada umat Nabi Muhammad SAW, pada malam hari ini.

Kata Malaikat Jibril “ Allah SWT pada malam Lailatul Qodar ini, telah melihat kepada Umat Nabi Muhammad dengan pandangan penuh kasih saying, dengan pandangan penuh belas kasihan, penuh dengan Rohmad Allah SWT, lebih dari pada itu Allah telah memberikan ampunan kepada semua umat Nabi Muhammad SAW, kecuali 4 golongan yang tidak diberikan ampunan oleh Allah ta Allah. Lanjutnya.

Empat golongan itu adalah satu mereka yang minum mabuk dan belum taubat kepada Allah SWT, yang kedua adalah mereka yang durhaka kepada kedua orang tuanya, yang ketiga yaitu mereka yang memutuskan tali persaudaraan, yang keempat adalah mereka yang bersiteru dengan sesame muslim lebih dari 3 hari. Dari penjelasan tersebut memberikan kesimpulan, memberikan pelajaran kepada kita, kalua kita ingin mendapatkan Lailatul Qodar.

Sangat mutlak, kita harus rukun, harus kompak, boso jowo ne “ sak iyek sak eko proyo”, pertama rukun dengan keluarga, rukun dengan orang tua, rukun dengan saudara-saudara kita, yang kedua kita harus rukun dengan sesame Muslim, terutama rukun dalam satu kelembagaan terutama di dalam kelembagaan NU harus rukun antara Anhor dan NU harus rukun. Rukun sesuai dengan aturan yang ada. Dan masih banyak lagi wejangan yang disampaikan oleh Kyai H. Maksum.

Ketua GP. Anshor Kabupaten Kediri Munsir Huda menyampaikan ucapan terimakasih kepada Mas Eggy Adiyawan yang sudah berkenan silaturahmi berbuka bersama kami, dan memberikan 200 sarung untuk saudara-saudara Anshor, semoga pemberian ini bisa bermanfaat dan barokah, saya juga mengucapkan Selamat Idul Fitri 1438 H mohon maaf bila ada kesalahan dan kehilafan. (Kominfo, yrpd, fz.wk)

Selamat datang bagi para pemudik di Kabupaten Kediri, juga bagi saudara-saudara jauh warga Kabupaten Kediri, eeeiittt ada yang ketinggalan belum di sapa, para turis baik Nusantara maupun Manca Negara, selamat datang di Kota Kuliner Kediri Lagi.

Bupati Kediri dr.Hj.Haryanti Sutrisno berusaha mnemberikan yang terbaik bagi penggemar kuliner dengan pendataan Rumah Makan dan Resto di Kabupaten Kediri, tidak hanya itu saja, beliau juga menginginkan masakan-masakah khas Kabupaten Kediri seperti “sego Pecel, sego Tumpang, nasi goreng tiwul, nasi goreng ampok” untuk bisa di uploud di website resmi Pemerintah Kabupaten Kediri.

Terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri, pendataan rumah makan yang ada di Kabupaten Kediri supaya bisa di promosikan dengan tujuan untuk mempermudah bagi para penggemar kuliner mencari rumah makan mana yang buka di Hari Lebaran pertama, kedua dan seterusnya.

Yukkkk datang ke Frescho Caffe, jangan khawatir harga kaki lima masakan khas bintang lima, apalagi untuk bercengkara dengan teman, reuni keluarga tempat ini cocok sekali dan Hari Lebaran Pertama buka lhoo, bisa juga pesan tempat untuk reuni, dengan fasilitas, full music, free wifi, tempat parkir juga luas, kamar mandi, disediakan juga tempat untuk bisa rapat.

Eggy Adityawan dan Unik Pundi pasangan pengusaha muda pemilik frescho café saat di temui tim peliputan Dinas Kominfo (21/6) menyampaikan, bagi yang ingin menikmati masakan di frescho kami juga bisa menyediakan paketan makanan terutama menjelang Hari Lebaran Pertama setelah sholat Idul Fitri tentunya, kita sudah siap melayani anda semua. Terangnya sambal tersenyum dengan ramah.

Silahkan pesan dan hubungi kami di Frescho Caffe degan alamat di Jalan Soekarno-Hatta No 9 atau di depan pom bensin Katang atau hubungi di nomor telpon juga WA 085 785 925 034 (Kominfo, yrpd, fz. Wk)

Rabu, 21 Juli 2017 Forkopimda Kabupaten Kediri menggelar Ops Ramadniya Semeru 2017. Kegiatan tersebut untuk memastikan kesiapsiagaan Pos Pam di beberapa titik vital arus mudik lebaran 1438 H.

Sebelum acara dimulai jajaran Forkopimda berkumpul di Pendopo Kabupaten Kediri untuk berbuka puasa bersama dan shalat magrib berjamaah.

Sesuai jadwal, Bapati Kediri bersama Kajari Kabupaten Kediri mengecek Pos Pam SLG. Bupati Kediri bersama Kajari memberikan bingkisan sebagai kelengkapan Pos Pam dan semua personil yang sedang bertugas siap menghadapi lonjakan para pengguna jalan.

Titik-titik vital tersebut selain yang ada di SLG, juga di daerah Mengkreng yang sering terjadi kemacetan. Disana dihadiri oleh Kapolres Kediri AKBP Sumaryono, SH, SIK, MH dan Ketua DPRD Kabupaten Kediri h. Sulkani,Kemudian di Grogol dipantau oleh Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM dan Ringinbudo Pare oleh Sekda dan Kepala Pengadilan Kabupaten Kediri.

Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM menjelaskan sasaran operasi pos pam antara lain masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri dan masyarakat yang berbelanja kebutuhan lebaran agar terhindar dari tindak kejahatan. Pengamanan fokus pada obyek vital, pertokoan, swalayan, masjid dan lapangan yang akan digunakan sholat Ied, jalur rawan kecelakaan, lonjakan arus mudik lebaran dan lain-lain.

“Pos Pam Ramadhan dilaksanakan bersama instansi terkait dengan menitikberatkan pada tindakan preventif guna mencegah dan menanggulangi segala bentuk gangguan kamtibmas yang mungkin timbul, sehingga tercipta suasana yang tertib, lancar dan aman di masyarakat,” tambah Wabup Masykuri.

Begitu juga Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri yang mengatakan bahwa kegiatan patroli gabungan ini sangat penting bagi masyarakat, karena dapat mengontrol kesiapan petugas dalam pengamanan lebaran tahun ini. Diperkirakan arus mudik lebaran mulai padat sekitar H-3 lebaran dan pada arus balik mendatang.

“Saya menghimbau kepada masayarakat untuk selalu mematuhi peraturan dan rambu-rambu lalu lintas. Sebelum mudik lebaran harus mengecek kesiapan kendaraan agar lancar dalam berkendara. Jika merasa lelah dan capek bisa beristirahat terlebih dulu di rest area yang sudah disediakan. Jangan memaksakan diri karena itu sangat berbahaya,” tegasnya.

Menurut pantauan dari tim yang tersebar di titik-titik yang ditentukan, situasi dan kondisi arus lalu lintas dan keamanan di lokasi terlihat aman, tertib dan kondusif. Semoga situasi seperti ini akan terus terjaga hingga arus balik lebaran nanti. (Tim Kominfo, wk)